Penulis
Ari Mulianta Ginting & Galuh Prila Dewi
Jurnal
Jurnal Ekonomi & Kebijakan Publik
Reviewer
Dionisia Dita
Latar Belakang
Indonesia dengan jumlah penduduknya yang besar menghadapi tantangan pengurangan kemiskinan. Tingkat kemiskinan di Indonesia telah menurun sejak tahun 1976. Dimana dalam artikel ini membahas dampak pertumbuhan ekonomi dan sektor keuangan terhadap pengurangan kemiskinan di Indonesia. Pertumbuhan ekonomi ditemukan memiliki dampak negatif dan signifikan terhadap pengurangan kemiskinan, sedangkan sektor keuangan tidak secara signifikan mempengaruhi pengurangan kemiskinan di Indonesia Penelitian sebelumnya menekankan pentingnya pertumbuhan ekonomi yang efektif dalam mengurangi kemiskinan dan mendefinisikan kemiskinan sebagai ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar dari perspektif ekonomi.
Tujuan
Adapun tujuan dari attikel ini adalah untuk mengangalisis perkembangan penduduk miskin di indonesia, pengaruh pertumbuhan ekonomi terhadap pengurangan kemiskinan di Indonesia dan, pengaruh pertumbuhan sektor keuangan terhadap pengurangan kemiskinan di Indonesia.
Metode
Metodologi yang digunakan dalam artikel ini adalah Pengumpulan data dengan cara studi pustaka (library research). Data yang digunakan dalam artikel ini adalah data sekunder yang diperoleh dari BPS, Bank Indonesia, Situs Internet dan buku yang terkait.
Hasil dan Pembahasan
Studi ini menemukan bahwa pertumbuhan ekonomi memiliki dampak negatif dan signifikan terhadap pengurangan kemiskinan di Indonesia. Sektor keuangan, bagaimanapun, tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pengurangan kemiskinan di Indonesia. Hasilnya konsisten dengan penelitian sebelumnya yang menyoroti pentingnya pertumbuhan ekonomi yang efektif dalam mengurangi kemiskinan. Tingkat kemiskinan di Indonesia telah menurun sejak tahun 1976, menunjukkan kemajuan dalam pengurangan kemiskinan. Secara keseluruhan, studi ini menunjukkan bahwa sementara pertumbuhan ekonomi memainkan peran penting dalam mengurangi kemiskinan di Indonesia, sektor keuangan tidak memiliki dampak yang signifikan. Temuan ini berkontribusi pada pemahaman strategi pengurangan kemiskinan di Indonesia dan menyoroti pentingnya pertumbuhan ekonomi yang efektif dalam mengatasi kemiskinan.
Kesimpulan
Perkembangan jumlah penduduk miskin di Indonesia mengalami penurunan dari tahun 1976 sebesar 54,20 juta orang hingga tahun 2012 jumlah penduduk miskin sebesar 29,13 juta orang. Hasil penelitian yang kedua adalah peningkatan pertumbuhan ekonomi dapat menurunkan kemiskinan walaupun dengan dampak yang kecil sebagai syarat keharusan bagi pengurangan kemiskinan. Ketiga, berdasarkan hasil penelitian juga menemukan bahwa pertumbuhan sektor keuangan memiliki pengaruh tidak signifikan berpengaruh terhadap pengurangan kemiskinan di Indonesia.