Peran Green Innovation dan Environmental Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan Sektor Manufaktur di Indonesia

Penulis

Sayekti Endah Retno Meilani, Riski Arum Sukmawati

Jurnal

Riset Akuntansi dan Keuangan

Reviewer

Teguh Firmansyah

Latar Belakang

Permasalahan polusi yang dihasilkan oleh aktivitas industri (limbah produksi) yang dapat mengakibatkan polusi udara, air, dan tanah. Para pemangku kepentingan kini menuntut perusahaan untuk lebih bertanggung jawab dalam mempertimbangkan dampak lingkungan, sosial, dan ekonomi dalam operasinya. Hal ini dianggap penting karena dampak lingkungan dapat mempengaruhi keberlanjutan bisnis serta nilai perusahaan di mata investor.

Tujuan

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh green innovation dan environmental responsibility terhadap nilai Perusahaan dengan variabel kontrol berupa ukuran perusahaan, leverage, umur Perusahaan, dan ROA. Hasil penelitian diharapkan dapat mendorong perusahaan untuk mempertimbangkan strategi yang lebih seimbang antara keberlanjutan lingkungan dan kinerja finansial.

Metode

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel akhir sebanyak 30 perusahaan. Penelitian ini juga menggunakan analisis regresi data panel untuk mengukur hubungan antara beberapa variabel independen dan variabel dependen, yakni nilai perusahaan yang diukur menggunakan rasio Tobin’s Q. Pengujian hipotesis dan teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis regresi data panel dengan bantuan software Eviews 10.

Hasil

Hasil uji regresi dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai probabilitas green innovation sebesar 0,1179 dan nilai probabilitas environmental responsibility sebesar 0,7475 yang tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Green innovation cenderung diterapkan karena regulasi, bukan sebagai strategi untuk meningkatkan nilai investor, sementara biaya implementasinya dapat bervariasi. Investor juga lebih memprioritaskan kinerja keuangan dibanding pengungkapan tanggung jawab lingkungan, sehingga green innovation dan environmental responsibility tidak menjadi faktor signifikan tanpa didukung peningkatan pendapatan perusahaan.

Kesimpulan

Green innovation dan environmental responsibility tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2019–2021. Ukuran perusahaan, leverage, ROA, dan umur perusahaan digunakan sebagai variabel kontrol, namun hasil penelitian tetap menunjukkan bahwa kedua variabel utama tidak berdampak pada nilai perusahaan.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *