Penulis
Vivi Oktavia dan Dewi Zulvia
Jurnal
Jurnal Manajemen, Bisnis dan Akuntansi
Reviewer
Galuh Vantari Nuraziza
Latar Belakang
Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator penting dalam pembangunan suatu daerah. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi dapat menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan meningkatkan kualitas hidup. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah daerah untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di daerah mereka. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi adalah Pendapatan Asli Daerah (PAD). PAD merupakan sumber pendapatan yang dihasilkan oleh pemerintah daerah dari berbagai sektor, seperti pajak, retribusi, dan hasil usaha daerah. Namun, belum banyak penelitian yang mengkaji pengaruh PAD terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah. Selain itu, Dana Perimbangan juga merupakan faktor penting yang dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di daerah. Dana Perimbangan merupakan transfer dana dari pemerintah pusat ke pemerintah daerah untuk mendukung pembangunan dan pelayanan publik di daerah. Namun, belum banyak penelitian yang mengkaji pengaruh dana perimbangan terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah.
Tujuan
Tujuan dari artikel ini untuk menganalisis pengaruh Pendapatan Asli Daerah dan Dana Perimbangan terhadap pertumbuhan ekonomi di 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat. Dengan menganalisis faktor-faktor ini, diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut.
Metode
Metodelogi yang digunakan pada artikel ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan ata panel. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling untuk memilih 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat sebagai sampel penelitian. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari sumber seperti BPS (Badan Pusat Statistik) dan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan).
Hasil
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pendapatan Asli Daerah tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Hal ini menunjukkan bahwa PAD tidak menjadi faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut. Namun, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa Dana Perimbangan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Hal ini menunjukkan bahwa Dana Perimbangan memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut. Dana Perimbangan dapat menciptakan keseimbangan keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah, mendukung pengembangan pemerintah daerah dalam mencapai tujuan otonomi kepala daerah, meningkatkan pelayanan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dana Perimbangan juga diperlukan untuk pembiayaan infrastruktur ekonomi yang akan menunjang investasi swasta. Pembahasan juga menyoroti pentingnya pertumbuhan ekonomi dalam pembangunan dan kesejahteraan daerah. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi dapat menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan meningkatkan kualitas hidup. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah daerah untuk memperhatikan faktor-faktor yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, seperti Dana Perimbangan. Pembahasan juga menekankan perlunya kebijakan fiskal yang lebih baik dalam mengurangi disparitas regional. Dalam hal ini, perlu dilakukan desentralisasi fiskal yang lebih baik agar pemerintah daerah dapat memaksimalkan pelayanan publik dan meningkatkan kinerja pemerintah dalam mencapai pertumbuhan ekonomi.
Kesimpulan
Pendapatan Asli Daerah (PAD) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat. Namun, Dana Perimbangan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Hal ini menunjukkan bahwa Dana Perimbangan memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah daerah untuk memperhatikan pengelolaan Dana Perimbangan dengan baik untuk memaksimalkan potensi pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut.