Penulis
Taufik Hidayat, Dewi Yunita Sari, Yasep Azzery
Jurnal
TEKNOKOM : Jurnal Teknologi dan Rekayasa Sistem Komputer
Reviewer
Weni
Latar Belakang
Pertumbuhan dan perkembangan bisnis start-up yang semakin pesat di berbagai daerah di Indonesia, termasuk di Jabodetabek. Jabodetabek merupakan daerah dengan tingkat pertumbuhan start-up tertinggi, terutama di kota Jakarta. Start-up memiliki potensi pertumbuhan yang besar dan dapat menghasilkan berbagai platform atau aplikasi yang diminati oleh konsumen, seperti marketplace pada e-commerce. Dalam era Industri 4.0, teknologi menjadi alat penting dalam mencapai tujuan dan mencari keuntungan dalam bisnis start-up. Oleh karena itu, penting untuk melakukan analisis dan prediksi pertumbuhan start-up di Jabodetabek menggunakan metode Markov Chain.
Tujuan
Menganalisis dan memprediksi pertumbuhan start-up di era Industri 4.0 menggunakan metode Markov Chain serta memberikan wawasan tentang potensi pertumbuhan start-up di wilayah Jabodetabek dan menjadi referensi bagi para pengusaha start-up dalam mengembangkan bisnis mereka.
Metode
Metode penelitian yang digunakan dalam artikel ini adalah analisis prediksi pertumbuhan start-up menggunakan metode Markov Chain. Metode ini digunakan untuk memodelkan perubahan sistem dan proses bisnis serta melakukan prediksi perubahan di masa depan berdasarkan perubahan variabel dinamis dari waktu sebelumnya. Metode Markov Chain dapat diterapkan untuk sistem diskrit. Sistem diskrit adalah sistem yang perubahan kondisinya terjadi secara diskrit. Probabilitas State digunakan untuk mengidentifikasi seluruh kondisi yang mungkin dari suatu proses atau sistem.
Hasil dan Pembahasan
Hasil analisis menggunakan metode Markov Chain menunjukkan bahwa pertumbuhan start-up di Jabodetabek mengalami peningkatan setiap tahunnya. Prediksi pertumbuhan tertinggi terjadi pada tahun 2022 sebesar 36%, namun pada tahun 2023 pertumbuhan menurun drastis menjadi hanya 0,3%. Tantangan yang dihadapi oleh start-up dalam skala usaha dapat menghambat pertumbuhan mereka. Oleh karena itu, diperlukan strategi pengembangan yang tepat untuk mengatasi masalah ini. Data pertumbuhan start-up di Asia Tenggara dalam 2 tahun terakhir mengalami fluktuasi, tergantung pada kondisi negara masing-masing. Berdasarkan analisis transisi Markov Chain, pertumbuhan start-up tertinggi di Jabodetabek terjadi di Jakarta dari tahun 2014 hingga 2018. Data menunjukkan bahwa sebagian besar start-up di Indonesia berasal dari wilayah Jabodetabek, yang menunjukkan potensi besar dalam perkembangan industri start-up di daerah tersebut.
Kesimpulan
Berdasarkan data Start-up menggunakan metode markov chain menampilkan data yang relatif naik di 5 tahun berikutnya. Trend pertumbuhan positif dapat dijadikan acuan bagi pelaku usaha Start-up baik yang baru memulai atau untuk lebih mengembangkan usahanya. Masalah yang dihadapi Start-up saat ini berdasarkan skala usaha merupakan hal yang dapat menghambat pertumbuhan Start-up itu sendiri, yang tentunya menjadi bahan evaluasi untuk dapat menerapkan strategi pengembangan Start-up di Jabodebatek untuk masa yang akan datang